PROPERTY MAJALENGKA – Grand Kertajati Aerocity merupakan kawasan pengembangan yang termasuk dalam “SEGITIGA EMAS REBANA”. Dimana memiliki 2 akses tol yaitu Tol Cipali dan Tol Cisumdawu serta terdapat diantara 2 pelabuhan besar yaitu Pelabuhan Patimban dan Pelabuhan Cirebon.

Didukung pula dengan rencana transportasi antarmoda yang terintegrasi seperti KA Jakarta – Bandung Rapid, KA double track Jakarta – Surabaya, Pengaktifan kembali jalur KA Rancaekek – Tanjungsari – Kertajati dan APMS (Automated People Mover System) yang akan memudahkan seluruh mobilitas di wilayah Area Kertajati Aerocity menuju bandara.

Dengan dukungan aksesibilitas jalan tol yang lengkap baik tol maupun antarmoda serta terintegrasinya Grand Kertajati Aerocity dengan bandara, otomatis akan memberikan gambaran potensi pertumbuhan ekonomi dan bisnis yang sangat besar sehingga membuka peluang besar bagi investor untuk berinvestasi. dan melakukan bisnis di area Kertajati Aerocity.

Dalam agenda pembangunan dan pengembangan Grand Kertajati Aerocity Area, dibagi menjadi 3 tahapan sebagai berikut:

sebuah. Fase 1: 2018– 2027

• 2018 – 2021 (20 ha) Apartemen, Kompleks Perkantoran, Taman Komersial, Kavling Komersial / Dijual (Gedung Komersial, UHC, Rumah Sakit, Hotel).
• 2022 – 2024 (25 ha) Apartemen Low-Rise, Gedung Perkantoran, Kavling Komersial, Fasilitas Zona.
• 2025 – 2027 (25 ha) Apartemen Premium, Hotel, Kavling Komersial.

b. Tahap 2 : 2028 – 2037

• 2028 – 2032 (38 ha) Apartemen, Ruko, Hotel, Kavling Komersial.
• 2033 – 2037 (40 ha) Apartemen, Ruko, Hotel, Kavling Komersial.

c. Tahap 3 : 2038 – 2047

• 2038 – 2043 (50 ha) Apartemen, Ruko, Hotel, Gedung Perkantoran, Office Park, Ritel (Outlet Premium, Kotak Besar, Jalan Ritel), Kavling Komersial.
• 2044 – 2047 (68 ha) Apartemen, Gedung Perkantoran, Taman Perkantoran, Ritel (Pusat Perbelanjaan), Kavling Komersial.